FAJARTIMURNEWS.com Dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dasar dan memperkuat peran masyarakat dalam pembangunan kesehatan, Pemerintah Kabupaten Bombana melalui Dinas Kesehatan menyelenggarakan Sosialisasi Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) dengan Enam Bidang Standar Pelayanan Minimal (SPM).
Kegiatan ini berlangsung di Aula Kantor Kecamatan Rumbia Tengah, Senin (3/11/2025), dan dihadiri oleh perwakilan dari empat kecamatan, tiga kelurahan, serta delapan desa di wilayah Kabupaten Bombana.
Acara ini mendapat sambutan hangat dari para peserta yang terdiri atas kader Posyandu, tenaga kesehatan, perangkat desa, serta tokoh masyarakat. Sosialisasi ini menjadi langkah strategis dalam menyatukan persepsi dan memperkuat sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam menjalankan fungsi Posyandu sebagai garda terdepan pelayanan kesehatan berbasis komunitas.
Dalam sambutannya, Ketua Pembina Posyandu sekaligus Ketua TP-PKK Kabupaten Bombana, Hj. Fatmawati Kasim Marewa, S.Sos, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada para kader Posyandu dan tenaga kesehatan yang tetap konsisten memberikan pelayanan kepada masyarakat di tengah berbagai tantangan.
“Bersama kita kuatkan Posyandu dari masyarakat, oleh masyarakat, dan untuk masyarakat. Semangat para kader adalah modal besar dalam mewujudkan keluarga yang sehat, mandiri, dan sejahtera,” ujar Hj. Fatmawati.
Beliau juga menegaskan pentingnya Posyandu sebagai wadah edukasi kesehatan masyarakat yang tidak hanya fokus pada penimbangan balita, tetapi juga mencakup aspek gizi, kesehatan ibu dan anak, imunisasi, serta penanggulangan penyakit menular dan tidak menular.
Sementara itu, Camat Rumbia Tengah, Yusuf Alison, S.Sos., MM, menyatakan dukungan penuh atas terlaksananya kegiatan ini. Ia menilai, sosialisasi ini menjadi momentum penting untuk memperkuat koordinasi lintas sektor dan memastikan seluruh masyarakat, baik di desa maupun kelurahan, memahami pentingnya peran Posyandu dalam mendukung Standar Pelayanan Minimal (SPM) bidang kesehatan.
“Kami berharap kegiatan sosialisasi ini tidak hanya berhenti di ruangan ini, tetapi dapat diterapkan secara merata di seluruh wilayah Bombana. Ketika masyarakat sehat, maka negara akan kuat,” tegas Yusuf.
Dalam kegiatan tersebut juga dijelaskan enam bidang SPM yang menjadi fokus pelayanan dasar pemerintah daerah, yaitu:
1. Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak
2. Pelayanan Gizi
3. Pelayanan Imunisasi Dasar
4. Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular
5. Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular
6. Pelayanan Kesehatan Lingkungan
Melalui sosialisasi ini, peserta diharapkan memahami keterkaitan antara Posyandu dengan pelaksanaan enam bidang SPM, sehingga setiap kegiatan Posyandu dapat mendukung pencapaian target nasional dalam bidang kesehatan masyarakat.
Kegiatan sosialisasi ini juga menjadi ajang berbagi pengalaman antar kader dan tenaga kesehatan dari berbagai wilayah. Semangat gotong royong dan partisipasi masyarakat menjadi kunci keberhasilan program ini. Pemerintah Kabupaten Bombana berkomitmen untuk terus mendukung peningkatan kapasitas kader Posyandu melalui pelatihan, supervisi, serta penyediaan sarana dan prasarana yang memadai.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan Posyandu di seluruh Kabupaten Bombana semakin aktif dan inovatif dalam memberikan pelayanan yang berkualitas, merata, dan berkelanjutan kepada masyarakat.
“Posyandu bukan hanya tempat pelayanan, tetapi juga simbol kepedulian dan kebersamaan dalam membangun masyarakat yang sehat dan tangguh,” tutup Hj. Fatmawati penuh semangat.
Reporter: Andi Syam. Sumber: Dokumentasi Kegiatan Sosialisasi Posyandu & SPM, Kecamatan Rumbia Tengah, Kabupaten Bombana, 2025
