FAJARTIMURNEWS.com Parimo Sulteng. Warga masyarakat desa Tomini Barat, Kecamatan Tomini, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) memberi apresiasi atas langkah yang ditempuh Kapolsek Tomini Polres Parimo dalam menangani kasus penganiayaan di desa Tomini Barat, Sabtu (11/10/25), melalui mediasi secara kekeluargaan. "terima kasih pak Kapolsek sudah menyelesaikan kasus penganiayaan ini melalui solusi kekeluargaan yang adil sehingga rasa kekeluargaan antar warga tetap utuh, "kata warga.
Menurut Kapolsek Tomini Iptu Sumarlin, kasus penganiayaan di desa Tomini Barat awalnya dilaporkan ke Polsek Tomini.
Merespon laporan tersebut, pihaknya segera mengambil langkah cepat untuk mencari penyelesaian dengan mengundang dan mempertemukan kedua belah pihak guna mencari solusi adil agar tidak terjadi perpecahan ditengah masyarakat.
Dalam pertemuan yang disaksikan aparat desa serta tokoh masyarakat setempat, disepakati untuk menyelesaikan kasus ini melalui mediasi kekeluargaan dengan menjunjung tinggi musyawarah mufakat.
"penyelesaian melalui mediasi kekeluargaan ini dilakukan dalam upaya menciptakan suasana kamtibmas yang damai, harmonis dan aman di wilayah hukum Polsek Tomini, " jelas Kapolsek.
Dalam pertemuan kata Kapolsek, kedua pihak menyadari kekeliruannya masing-masing sehingga sepakat untuk menyelesaikan kasus ini secara damai dan kekeluargaan tanpa berlanjut ke ranah hukum yang dituangkan dalam surat pernyataan yang ditanda tangani bersama disaksikan Kapolsek Tomini, dan perwakilan pemerintah desa. "selama masih memungkinkan dan disepakati bersama, langkah mediasi akan dikedepankan, namun jika kasus ini terulang akan ditindak tegas, "tandasnya, seraya menghimbau warga agar selalu menjaga hubungan baik dan keharmonisan, tidak mudah tersulut emosi serta mengutamakan musyawarah dalam menyelesaikan setiap masalah.
(ditha/basri)
